Penghimpunan Energi Ala Silat

Silat juga menggunakan teknik attunement untuk membangkitkan
energinya secara langsung. Dalam silat dikenal apa yang disebut
tenaga dasar dan apa yang disebut tenaga dalam. Tenaga dasar adalah
sama dengan energi chi dalam chikung, sedang tenaga dalam adalah
energi yang dipakai untuk memukul lawan yang sedang emosi.
Tenaga dasar didapatkan dengan memadatkan energi pernafasan ke
dalam otot dengan pengencangan. Energi dari pernafasan dipadatkan di
bawah perut dengan cara menahan nafas, perut ditarik ke dalam dan
otot perut dikencangkan. Selanjutnya energi di bawah perut ini
dialirkan ke bagian-bagian tubuh tertentu untuk memperkuat bagian
tersebut.
Pengencangan dan pengaliran energi ke suatu bagian tubuh ini disebut
penghimpunan energi ke tempat tersebut. Jika latihan intensif
dilakukan, energi akan bisa mengalir dengan mudah ke tempat yang
memerlukan atau yang dikehendaki.
Tenaga dalam didapatkan dengan mengalirkan energi pernafasan ke
solar pleksus untuk membangkitkan sumber energi ATP yang tersimpan
di tempat tersebut.
Energi tenaga dalam yang dibangkitkan di dalam silat ada yang murni
melalui pernafasan seperti dalam chikung, melalui pengaktifan sistem
energi oleh gurunya, ada pula yang dengan cara bantuan jin dan
arwah. Ada memang yang mengklaim silat rasa, di mana gerakannya
bukan karena kehendak orangnya sendiri, adalah berasal dari
bimbingan Tuhan sendiri. Tetapi yang pernah saya tahu, di balik
gerakan orang tersebut ternyata ada makhluk yang membimbingnya.
Penghimpunan Energi di Reiki Tao
Reiki Tao mempelajari seluruh jenis energi dan mencari cara yang
paling mudah dan paling cepat untuk mengkultivasikannya di dalam
tubuh. Oleh karena itu Reiki Tao memberikan berbagai macam
attunement untuk membuka cakra, ring energi, simpul, pompa dan
mengaktifkannya.
Tujuan Reiki Tao adalah: menyehatkan diri sendiri secara menyeluruh,
dan membantu orang lain agar sehat.
Oleh karena itu, yang diajarkan adalah bagaimana membangkitkan
kemampuan untuk mengetahui dan menghilangkan penyebab suatu
penyakit, bukan bagaimana menimbulkannya.
Dengan demikian urut-urutan pelajaran Reiki Tao adalah sebagai
berikut:
1) Membangkitkan kemampuan energi Reiki, scanning dan kundalini
2) Membangkitkan kemampuan menghimpun energi metafisik, baik
melalui kundalini maupun dengan melalui wirid
3) Membangkitkan kemampuan menghimpun energi fisik
4) Kemampuan menggunakan energi di dalam tubuh ketika meditasi
dan menyalurkan energi ke seluruh bagian tubuh sendiri
5) Membangkitkan kemampuan mengetahui sebab timbulnya penyakit
dan mengobati penyakit tersebut sampai ke akarnya
6) Membangkitkan kemampuan menghimpun dan memperbesar energi
sendiri
7) Membangkitkan kemampuan memberikan attunement Reiki Tao
kepada orang lain
8) Mengaktifkan cakra-cakra langit, mengenal Kundalini dan
membangkitkan kemampuan Kundalini mengurai energi gTummo dan energi
beku
9) Membangkitkan kemampuan mengaktifkan sirkuit energi, 33 ring
energi, pompa energi, generator energi, dan 9 sumber energi asli
tubuh
10) Membangkitkan kemampuan mengaktifkan pusat kontrol energi
dan sirkuit kontrol
11) Menyatukan badan-badan halus ke badan fisik
12) Membangkitkan kemampuan meditasi automatik
13) Membangkitkan kemampuan melenyapkan energi makhluk halus dan
ilmu hitam
14) Membuka hati
15) Dan lain-lain
Penelitian Reiki Tao terhadap orang-orang yang berumur sangat
panjang di masa lalu menunjukkan adanya korelasi yang nyata dari
sistem energi orang tersebut dengan kesehatannya. Scanning terhadap
masa lalu memang dimungkinkan. Dengan demikian di Reiki Tao anda
bisa menghadirkan sistem energi orang-orang untuk dipelajari.
Kondisi dunia di jaman nabi Adam, yang menurut scanning hidup
sekitar 1 juta tahun yang lalu, dibandingkan dengan jaman nabi
Ibrahim, sekitar 35.000 tahun yang lalu, dan jaman nabi Muhammad
S.A.W, sekitar 1400 tahun yang lalu, adalah hampir tidak berubah
sama sekali. Tidak ada lapisan ozon di langit yang berlubang, dan
tidak ada yang namanya polusi. Toh umur orang sangat berbeda.
Jaman nabi Adam umur orang rata-rata 1000 tahun, jaman nabi Ibrahim
250 tahun, jaman nabi Muhammad S.A.W sekitar 60 tahun. Jaman
sekarang setelah polusi sedemikian banyaknya malahan bisa sekitar 80
tahun. Ada yang mencapai 110 tahun.
Pakar Taichi bilang, jika anda berlatih Taichi tiap hari, umur anda
akan bertambah 20 tahun. Memang rata-rata ahli chikung berumur
sekitar 90 tahun.
Dari penelitian Reiki Tao diketahui bahwa jika ketiga sistem energi
chi, shen dan ching dalam kondisi aktif maksimum selaras seimbang,
kesehatan akan menjadi sangat baik. Kondisi ini dicapai jika api
pembakar sampah menyala dan 9 jenis sumber energi di dalam tubuh
aktif. Orang-orang jaman nabi Nuh kondisinya adalah masih demikian,
tetapi pada jaman nabi Ibrahim sistem energi chi mereka tinggal 40%
aktif, dan pada jaman sekarang ini seluruh sistem energi kebanyakan
orang hanya aktif sekitar 3 % saja.
Memang ada beberapa orang yang sangat luar biasa yang sebagian
sistem energinya aktif 100%. Hal ini secara langsung ternyata juga
membuat orang tersebut menjadi sangat menonjol di dalam kehidupan
masyarakat.
Dari penelitian Reiki Tao juga diketahui, sistem kontrol dari
seluruh sistem energi tersebut berada di otak. Pusat kontrol energi
chi berada di otak kiri belakang, pusat kontrol energi shen ada di
otak kanan belakang, dan pusat kontrol ching ada di ubun-ubun.
Selanjutnya seluruh pusat kontrol tersebut berada dibawah kendali
pusat kontrol energi yang berada di otak kecil.
Kundalini terhubung langsung dengan hati orang dan otak kecil.
Kundalini menggunakan energi gTummo untuk mengontrol seluruh sistem
energi di dalam tubuh. Di Reiki Tao, Kundalini digunakan untuk
membangkitkan lagi seluruh potensi manusia.
Hati nurani terletak di sekitar tengah-tengah ring energi 11,
lokasinya di tengah-tengah antara pusar dan tulang rawan di tengah
tulang rusuk. Berbeda dengan anggapan beberapa buku yang menyatakan
hati nurani ada di cakra jantung, malahan ada yang bilang di
jantung, kenyataannya hati nurani ada di tempat tersebut. Sedang
yang berada di dada adalah pintu hati nurani tempat jin dan manusia
membuat was-was hati seseorang.
Jika seseorang perhatiannya terfokus di hatinya dalam doa atau wirid
dengan menyebut nama Tuhan, maka doa atau wirid tersebut mampu
menggetarkan hatinya, dan menimbulkan energi metafisik yang
berbanding lurus dengan kekhusukan atau fokusnya.
Energi ini mengundang makhluk halus yang akan mengelilinginya, dan
akan membantunya membukakan sistem energi di dalam dirinya untuk
mewujudkan jalan terkabulnya doanya.

Loosely speaking, a black hole is a region of space that has so much mass concentrated in it that there is no way for a nearby object to escape its gravitational pull. Since our best theory of gravity at the moment is Einstein's general theory of relativity, we have to delve into some results of this theory to understand black holes in detail, but let's start of slow, by thinking about gravity under fairly simple circumstances.
Suppose that you are standing on the surface of a planet. You throw a rock straight up into the air. Assuming you don't throw it too hard, it will rise for a while, but eventually the acceleration due to the planet's gravity will make it start to fall down again. If you threw the rock hard enough, though, you could make it escape the planet's gravity entirely. It would keep on rising forever. The speed with which you need to throw the rock in order that it just barely escapes the planet's gravity is called the "escape velocity." As you would expect, the escape velocity depends on the mass of the planet: if the planet is extremely massive, then its gravity is very strong, and the escape velocity is high. A lighter planet would have a smaller escape velocity. The escape velocity also depends on how far you are from the planet's center: the closer you are, the higher the escape velocity. The Earth's escape velocity is 11.2 kilometers per second (about 25,000 m.p.h.), while the Moon's is only 2.4 kilometers per second (about 5300 m.p.h.).
Now imagine an object with such an enormous concentration of mass in such a small radius that its escape velocity was greater than the velocity of light. Then, since nothing can go faster than light, nothing can escape the object's gravitational field. Even a beam of light would be pulled back by gravity and would be unable to escape.
The idea of a mass concentration so dense that even light would be trapped goes all the way back to Laplace in the 18th century. Almost immediately after Einstein developed general relativity, Karl Schwarzschild discovered a mathematical solution to the equations of the theory that described such an object. It was only much later, with the work of such people as Oppenheimer, Volkoff, and Snyder in the 1930's, that people thought seriously about the possibility that such objects might actually exist in the Universe. (Yes, this is the same Oppenheimer who ran the Manhattan Project.) These researchers showed that when a sufficiently massive star runs out of fuel, it is unable to support itself against its own gravitational pull, and it should collapse into a black hole.
In general relativity, gravity is a manifestation of the curvature of spacetime. Massive objects distort space and time, so that the usual rules of geometry don't apply anymore. Near a black hole, this distortion of space is extremely severe and causes black holes to have some very strange properties. In particular, a black hole has something called an 'event horizon.' This is a spherical surface that marks the boundary of the black hole. You can pass in through the horizon, but you can't get back out. In fact, once you've crossed the horizon, you're doomed to move inexorably closer and closer to the 'singularity' at the center of the black hole.
You can think of the horizon as the place where the escape velocity equals the velocity of light. Outside of the horizon, the escape velocity is less than the speed of light, so if you fire your rockets hard enough, you can give yourself enough energy to get away. But if you find yourself inside the horizon, then no matter how powerful your rockets are, you can't escape.
The horizon has some very strange geometrical properties. To an observer who is sitting still somewhere far away from the black hole, the horizon seems to be a nice, static, unmoving spherical surface. But once you get close to the horizon, you realize that it has a very large velocity. In fact, it is moving outward at the speed of light! That explains why it is easy to cross the horizon in the inward direction, but impossible to get back out. Since the horizon is moving out at the speed of light, in order to escape back across it, you would have to travel faster than light. You can't go faster than light, and so you can't escape from the black hole.
(If all of this sounds very strange, don't worry. It is strange. The horizon is in a certain sense sitting still, but in another sense it is flying out at the speed of light. It's a bit like Alice in "Through the Looking-Glass": she has to run as fast as she can just to stay in one place.)
Once you're inside of the horizon, spacetime is distorted so much that the coordinates describing radial distance and time switch roles. That is, "r", the coordinate that describes how far away you are from the center, is a timelike coordinate, and "t" is a spacelike one. One consequence of this is that you can't stop yourself from moving to smaller and smaller values of r, just as under ordinary circumstances you can't avoid moving towards the future (that is, towards larger and larger values of t). Eventually, you're bound to hit the singularity at r = 0. You might try to avoid it by firing your rockets, but it's futile: no matter which direction you run, you can't avoid your future. Trying to avoid the center of a black hole once you've crossed the horizon is just like trying to avoid next Thursday.
Incidentally, the name 'black hole' was invented by John Archibald Wheeler, and seems to have stuck because it was much catchier than previous names. Before Wheeler came along, these objects were often referred to as 'frozen stars.' I'll explain why below.

Traffic Link Changer

Hai-hai,hadir kembali.kali ini ane mau post soal,pertukaran traffik neh.lansung saja masuk di http://plipeo.com/webmaster/signup ,kita register,sudah.It's easy.
Program in bertujuan untuk saling bertukar link postingan dg sesama member untuk kemudian postingan kita akan di tampilkan dlm bentuk widget pada masing2 member pd kolom widget mereka.Dengan begitu,bila ada pengunjung member lain yg tertarik pd postingan kita ya tinggal klik saja & langsung meluncur masuk ke blog kita.Menarik bukan?.Let's join us.

trik tri agustus 2011

ini cara yg agak beda-beda gimana gituh buat akses internet yuTRI :) :) :) ....... wiuwiuwiuw
Lhet's gow
APN:3HSDPA proji:64.255.180.78:80
user name:3HSDPA
password:6432
Nah ini aja,semoga bermanfaat bagi sobat-sobat semua.

Model atom Rutherford

Rutherford (1911) melakukan percobaan sinar alpha yg bermuatan positif ditembakkan pada logam tipis emas.Hasilnya:sebagian besar sinar alpha diteruskan,sebagian kecil dibelokkan bahkan berbalik arah.Rutherford menyimpulkan bahwa:
(1) Inti atom yg merupakan konsentrasi muatan positif atom,memiliki massa 99,99% dari total massa atom.
(2) Sebagian besar ruangan dlm atom adalah ruang kosong.
(3) Muatan negativ (elektron) bergerak mengitari inti atom pd jarak tertentu seperti halnya pada sistem tata surya kita.

Model atom Thomson

Percobaan Thomson(1897) menunjukkan bahwa atom terdiri dr muatan2 listrik(elektron).Dengan hasil percobaannya,thomson menyusun model atom sbb:
(1) atom bukan merupakan bagian terkecil dr zat.
(2) atom berbentuk bulat dg muatan positif & negativ tersebar merata d seluruh bagian atom
(3) Jumlah muatan positif sama dg muatan negativ
(4) masa elektron jauh lebih kecil dr masa atom.
Model atom ini runtuh stlh adanya percobaan dr Rutherford yg membuktikan bahwa muatan positif terkonsentrasi di pusat (inti) atom.

Pengertian Entropi

Entropi adalah besaran termodinamika yg menyertai perubahan setiap keadaan dr keadaan awal sampai akhir sistem.Entropi menyatakan ukuran ketidakteraturan sistem.suatu sistem yg pny energi entropi tinggi berarti sistem tsb makin tdk teratur.Contoh,jika gas di panaskan maka molekul" gas akan bergerak scr acak(entropi tinggi),jika suhu d turunkan,gas bergerak lebih teratur(entropi rendah).Perubahan entropi sistem hanya tergantung pd keadaan awal & akhir.Proses reversibel tdk mengubah total entropi dr semesta.